Mahasiswa KKN-PPM UNAND melakukan Sosialisasi dan Pemberdayaan Masyarakat dalam Upaya Meningkatkan Kesehatan Masyarakat Nagari Lubuak Jantan Kecamatan Lintau Buo Utara Kabupaten Tanah Datar
Mahasiswa KKN-PPM UNAND melakukan Sosialisasi dan Pemberdayaan Masyarakat dalam Upaya Meningkatkan Kesehatan Masyarakat Nagari Lubuak Jantan Kecamatan Lintau Buo Utara Kabupaten Tanah Datar
Lubuak Jantan (15/08/2023) – Dalam meningkatkan Pembangunan Nagari (BAGNAG) Kesehatan Masyarakat yang berfokus pada kesehatan masyarakat Nagari Lubuak Jantan, Universitas Andalas berupaya mendukung Program peningkatan kesehatan masyarakat dengan penyelenggaraan KKN- PPM Universitas Andalas 2023. Program Kerja Peningkatan Kesehatan Masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat dalam menjaga kesehatan dan mendorong masyarakat.
Terdapat beberapa permasalahan kesehatan yang sedang hangat hangatnya . salah satunya yakni stunting. Data yang diterbitkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengungkapkan bahwa stunting, atau hambatan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat asupan gizi yang tidak memadai, tetap menjadi perhatian serius di Indonesia. Stunting biasanya diiringi oleh infeksi berulang dan kurangnya rangsangan psikososial yang memadai. Indonesia menempati peringkat kedua dengan prevalensi balita stunting tertinggi di Asia Tenggara, yaitu mencapai 31,8% pada tahun 2020 berdasarkan South – Eastern Asia Regional (SEAR) dan Food and Agriculture Organization (FAO).
Selain stunting, permasalahan kesehatan lainnya yang semakin mengkhawatirkan adalah adiksi rokok pada remaja. Rokok telah menjadi masalah serius di berbagai kalangan, termasuk remaja. Dampak buruknya terhadap kesehatan reproduksi remaja sangat nyata. Pada laki-laki, merokok dapat menghambat produksi hormon dan mengurangi kadar testosteron. Pada perempuan, merokok dapat memicu masalah menstruasi, menopause dini, dan risiko komplikasi reproduksi.
Masalah kesehatan pada populasi lansia juga menjadi sorotan. Penyakit Tidak Menular (PTM) seperti hipertensi, artritis, stroke, Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK), dan Diabetes Mellitus (DM) adalah masalah umum pada lansia. Upaya pengendalian PTM berbasis masyarakat menjadi prioritas, dengan fokus pada surveilans faktor risiko, promosi kesehatan, dan pencegahan melalui manajemen pelayanan kesehatan yang lebih baik.
Dalam rangka mengatasi berbagai masalah kesehatan ini, Pemerintah dan masyarakat perlu bekerja sama. Program kesehatan masyarakat dijalankan oleh KKN Lubuak Jantan memiliki potensi besar untuk memberikan edukasi, pencegahan, dan perawatan yang diperlukan di berbagai kelompok usia. Dari pendataan stunting pada anak balita hingga kampanye anti-rokok untuk remaja, langkah-langkah ini merupakan langkah awal untuk menghadapi tantangan kesehatan yang kompleks di Indonesia. Dengan kolaborasi dan kesadaran masyarakat, diharapkan masa depan kesehatan Indonesia akan menjadi lebih cerah dan berkelanjutan.
Kesehatan masyarakat menjadi salah satu fokus utama dalam usaha membangun masyarakat yang kuat dan berkelanjutan. Dalam upaya ini, kegiatan KKN Lubuak Jantan yaitu pada pendataan stunting, dan penyuluhan kesehatan telah dijalankan dengan tujuan menjaga kesehatan individu dan keluarga. Namun, keberlanjutan dari upaya tersebut memerlukan sinergi yang erat antara berbagai pihak terkait, seperti puskesmas, posyandu, dan sekolah-sekolah di daerah.
Tahap selanjutnya dari rangkaian upaya ini adalah memperkuat keterlibatan masyarakat dan berkolaborasi dengan pihak yang berwenang dalam mendukung kelangsungan program-program kesehatan. Berikut adalah rincian kegiatan yang direncanakan:
- Pemantauan Gizi dan Peningkatan Kreativitas Masyarakat Kegiatan pemantauan status gizi, pemberian makanan tambahan, dan imunisasi akan terus dilanjutkan di Posyandu balita dan Puskesmas Lintau Buo Utara I. Selain itu, akan dilakukan pelatihan bagi masyarakat dalam mengolah bahan pangan bergizi berbasis sumber daya pangan lokal. Tujuan dari pelatihan ini adalah mendorong kreativitas masyarakat dalam mengolah bahan pangan sehat, sehingga dapat mengurangi risiko stunting pada balita.
(Mahasiswa KKN melakukan pemantauan status gizi pada balita di Posyandu Jorong Cempaka. Selasa, 08/08/2023)
(Mahasiswa KKN melakukan pendataan stunting di salah satu jorong Lubuak Jantan..Sabtu, 05/08/2023)
(Mahasiswa KKN melakukan pemantauan status gizi pada balita di Posyandu Jorong Teratai.Sabtu, 12/08/2023)
(Mahasiswa KKN melakukan pemantauan status gizi pada balita di Posyandu Jorong Seroja. Selasa, 08/08/2023)
- Edukasi dan Kesadaran di Sekolah Dasar Program edukasi akan berlanjut di Sekolah Dasar yang ada di Nagari Lubuak Jantan Kecamatan Lintau Buo Utara I. Penyuluhan akan mencakup berbagai topik, seperti Perilaku Hidup Bersih dan Sehat, Kesehatan Gigi dan Mulut, serta Bahaya Merokok dan Narkoba. Melalui pendidikan ini, diharapkan siswa akan memahami pentingnya gaya hidup sehat sejak dini.
(Mahasiswa KKN melakukan penyuluhan kesehatan di SDN 16 Lubuak Jantan pada Senin, , 31/07/2023)
(Mahasiswa KKN melakukan penyuluhan kesehatan gigi dan mulut dan skrining Rokok di SDN 17 Lubuak Jantan pada Selasa, 01/08/2023 )
- Perawatan Lansia dan Pengukuran Kesehatan Posyandu lansia akan terus melakukan kegiatan medical check-up untuk lansia. Pengukuran tinggi dan berat badan, tekanan darah, dan gula darah akan dilakukan sebagai bagian dari perawatan kesehatan lansia. Selain itu, penyuluhan kesehatan akan terus diberikan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman lansia tentang pentingnya menjaga kesehatan pada usia mereka.
(Mahasiswa KKN melakukan Pengukuran, tekanan darah, dan gula darah di Posyandu Lansia,Joromv Cempaka, Lubuak Jantan pada Selasa, 24/072023)
4 Peningkatan Kesehatan Masyarakat Secara Holistik Upaya peningkatan kesehatan masyarakat akan terus dijalankan oleh posyandu dan pihak terkait. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kualitas kesehatan dan kesadaran masyarakat dalam menjaga kesehatan pribadi, keluarga, dan lingkungan. Dengan mendorong adopsi pola hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari, diharapkan masyarakat akan lebih tahan terhadap berbagai tantangan kesehatan.
Keterlibatan dan partisipasi masyarakat dalam kegiatan ini menjadi kunci keberhasilan. Dengan menjaga kesehatan melalui berbagai aspek, mulai dari pemberian makanan bergizi hingga edukasi kesehatan, kita dapat menciptakan masyarakat yang lebih sehat dan berdaya. Kolaborasi antara berbagai pihak dan kesadaran masyarakat adalah fondasi kuat dalam meraih tujuan ini.
Fatra efendi
01 Agustus 2023 11:58:34
Semoga apa yang telah kita rencanakan dan sepakati bersama bisa berjalan dengan lancar...