Lubuak Jantan(8/8/2023)- Pada Kamis, 3 Agustus 2023 mahasiswa KKN Unand mengadakan pelatihan sekolah kepemimpinan, sekolah kepemimpinan sendiri adalah program yang dirancang untuk mengembangkan keterampilan kepemimpinan, pemahaman diri, kolaborasi, dan keterampilan interpersonal pada para pemuda untuk Nagari Lubuak Jantan. Kegiatan ini bertujuan untuk membantu pemuda-pemudi menjadi pemimpin yang bijaksana serta paham akan topoksi fungsi dan kebutuhan anggotanya, baik dalam konteks akademik maupun sosial. Sekolah kepemimpinan memberikan wadah untuk diskusi kepada pemuda melalui materi materi serta video singkat yang dipaparkan oleh panitia. Kemudian pemuda akan di arahkan mengikuti serangkaian pelatihan yang dirancang khusus untuk mengembangkan keterampilan kepemimpinan.
Pelatihan sekolah kepemimpinan melibatkan semua pemuda-pemudi ni nagari Lubuak Jantan untuk sama-sama belajar dan mengembangkan kemampuan kepemimpinan yang dimiliki oleh pemuda-pemudi. Pelatihan sekolah kepemimpinan dimulai dengan penyampaian materi oleh mahasiswa KKN Unand. Melalui pemaparan materi yang disampaikan mahasiswa tersebut kemudian dilanjutkan acara menonton bersama video dokumenter yang telah disiapkan panitia yang menampilkan tentang kepemimpinan dan cara mengolah organisasi yang baik di kalangan pemuda dan juga dapat dimanfaatkan untuk pengembangan ilmu kedepannya.
Metode menonton bersama tersebut merupakan salah satu cara yang dilakukan mahasiswa untuk merangsang jiwa-jiwa kepemimpinan dalam diri pemuda-pemudi Lubuak Jantan. Setelah nonton bersama dengan pemuda-pemudi mahasiswa kemudian membagi pemuda-pemudi ke dalam 4 kelompok. Pembagian kelompok ini bertujuan untuk menerapkan dan mengaplikasikan materi yang telah disampaikan pemateri serta apa yang dipahami oleh pemuda-pemudi dari video yang telah ditonton. Setiap kelompok masing-masing memiliki pemimpin yang akan memimpin kelompoknya sesuai dengan gaya kepemimpinannya masing-masing. Berdasarkan jumlah kelompok yang dibagi, mahasiswa juga menyampaikan ke masing-masing ketua kelompok untuk memimpin timnya dengan 4 gaya berbeda.
Selanjutnya, setiap kelompok diarahkan untuk memasak nasi goreng yang dipimpin oleh ketua kelompok masing-masing. Setiap kelompok memiliki waktu yang sama untuk menyelesaikan masakannya dan hasil dari setiap kelompok ini sangat dipengaruhi oleh pemimpinnya. Setelah waktu memasak selesai mahasiswa kemudian membuka sesi diskusi dengan para peserta sekolah kepemimpinan. Sesi diskusi yang dilakukan adalah untuk melihat bagaimana sosok pemimpin yang dibutuhkan pemuda-pemudi Lubuak Jantan berdasarkan gaya kepemimpinannya dalam memasak nasi goreng tersebut. Sesi diskusi berjalan alot dan menunjukkan bahwa setiap kelompok menginginkan pemimpin yang berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan kelompoknya.
Kemudian di akhir sesi diskusi tersebut mahasiswa menyampaikan closing statement bahwa setiap gaya kepemimpinan adalah yang terbaik di masing-masing kelompoknya. Kondisi sosial dari setiap kelompok lah yang akan memengaruhi gaya kepemimpinan dari pemimpinnya. Maka dari itu mahasiswa menyampaikan kepada para peserta pelatihan sekolah kepimpinan pemuda-pemudi Lubuak Jantan lah yang paham pemimpin seperti apa yang cocok memimpin kepemudaan Nagari. Sebaliknya, calon-calon pemimpin pun bisa menilai gaya apa yang cocok diterapkan sesuai dengan kondisi sosial pemuda-pemudi nagari Lubuak Jantan.
Setelah selesai sesi diskusi tersebut mahasiswa KKN mengumumkan pemenang lomba memasak berdasarkan kriteria yang telah disiapkan oleh mahasiswa KKN. Pemenang dari lomba memasak sebagai pengaplikasian sekolah kepemimpinan bersama pemuda-pemudi nagari Lubuak Jantan adalah Jorong Melur yang kemudian diberi hadiah oleh mahasiswa sebagai pemenang lomba. Acara lomba ini adalah salah satu inovasi dari mahasiswa untuk menjadikan pelatihan tersebut menjadi acara yang enjoy dan bisa di nikmati oleh seluruh peserta. Mahasiswa menggunakan 3 kolaborasi penyampaian materi kepada peserta yakni pidato dari pemateri, tampilan video dan praktek langsung.
Pelatihan sekolah kepemimpinan selesai pada pukul 21:30 yang ditutup dengan acara makan bersama peserta dan panitia.Harapannya peserta dari pelatihan sekolah kepemimpinan benar-benar menikmati acara dan mengaplikasikan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Mahasiswa berharap melalui sekolah kepemimpinan struktur kepemudaan kembali diaktifkan dan segera melakukan kegiatan-kegiatan. Pelatihan ini diharapkan menjadi pengacu kembali semangat pemuda untuk menjalankan organisasi kepemudaan dan menyadarkan para pemuda bahwa dalam setiap dari diri manusia memiliki jiwa kepemimpinan. Mahasiswa berharap akan dibentuk kepengurusan baru dan melahirkan pemimpin yang benar-benar memahami kondisi anggota dan kepentingan kelompoknya.
Fatra efendi
01 Agustus 2023 11:58:34
Semoga apa yang telah kita rencanakan dan sepakati bersama bisa berjalan dengan lancar...